Senin, 10 Juni 2013

HIDUP CINTA DAN KEBAHAGIAAN



Hidup, Cinta & Bahagia
Kenapa kita menutup mata ketika kita tidur?  ketika kita menangis? ketika kita membayangkan? ketika kita berciuman?
   
         Ini karena hal terindah di dunia TIDAK TERLIHAT...
  
Kita semua agak aneh...dan hidup sendiri juga agak aneh...
   
         Dan ketika kita menemukan seseorang yang keunikannya SEJALAN dengan kita....
kita bergabung dengannya dan jatuh ke dalam suatu
            Keanehan serupa yang dinamakan CINTA..
  
Ada hal-hal yang tidak ingin kita lepaskan..
            Orang-orang yang tidak ingin kita tinggalkan...
Tapi ingatlah.......melepaskan BUKAN akhir dari dunia..
            Melainkan awal suatu kehidupan baru..
  
Kebahagiaan ada untuk mereka yang menangis, mereka yang tersakiti, mereka yang telah mencari, orang yang telah mencoba dan orang yang telah berusaha..
           
Karena MEREKALAH yang bisa menghargai betapa pentingnya orang yang telah menyentuh kehidupan mereka...
  
   
         CINTA yang AGUNG ?
àAdalah ketika kamu menitikkan air mata dan MASIH peduli terhadapnya.
  
àAdalah ketika dia tidak mempedulikanmu dan kamu MASIH menunggunya dengan setia.
àAdalah ketika dia mulai mencintai orang lain dan kamu MASIH bisa tersenyum sembari berkata 'Aku turut berbahagia untukmu'.
  
            Apabila cinta tidak berhasil...BEBASKAN dirimu...
Biarkan hatimu kembali melebarkan sayapnya dan terbang ke alam bebas LAGI..
   
         Ingatlah...bahwa kamu mungkin menemukan cinta dan kehilangannya..
tapi..ketika cinta itu mati..kamu TIDAK perlu mati bersamanya...
  
Orang terkuat BUKAN mereka yang selalu menang..
MELAINKAN mereka yang tetap tegar ketika mereka jatuh...
  
            Entah bagaimana...dalam perjalanan kehidupan, kamu belajar tentang dirimu sendiri..dan menyadari..bahwa penyesalan tidak seharusnya ada..
Tapi itu HANYALAH penghargaan abadi atas pilihan-pilihan kehidupan yang telah kau buat..







           
TEMAN SEJATI..
Mengerti ketika kamu berkata 'Aku lupa..'
Menunggu selamanya ketika kamu berkata 'Tunggu sebentar'..
Tetap tinggal ketika kamu berkata 'Tinggalkan aku sendiri'..
Membuka pintu meski kamu BELUM mengetuk dan berkata 'Bolehkah saya masuk?'
  
           
MENCINTAI...
BUKANlah bagaimana kamu melupakan..melainkan bagaimana kamu MEMAAFKAN..
            BUKANlah bagaimana kamu mendengarkan..melainkan bagaimana kamu MENGERTI..
BUKANlah apa yang kamu lihat..melainkan apa yang kamu RASAKAN..
           
BUKANlah bagaimana kamu melepaskan..melainkan bagaimana kamu BERTAHAN..

Lebih berbahaya mencucurkan air mata dalam hati...
Dibandingkan menangis tersedu2..
Air mata yang keluar dapat dihapus..
Sementara air mata yang tersembunyi menggoreskan luka, tidak akan pernah hilang..

Dalam urusan cinta, kita SANGAT JARANG menang..
   
         Tapi ketika CINTA itu TULUS, meskipun kalah, kamu TETAP MENANG hanya karena kamu berbahagia..dapat mencintai seseorang..LEBIH dari kamu mencintai dirimu sendiri..
  
Akan tiba saatnya dimana kamu harus berhenti mencinta seseorang..
BUKAN karena orang itu berhenti mencintai kita MELAINKAN karena kita menyadari bahwa orang itu akan lebih berbahagia apabila kita melepaskannya..

Apabila kamu benar2 mencintai seseorang, jangan lepaskan dia..
   
         jangan percaya bahwa melepaskan SELALU berarti kamu benar2 mencintai..
MELAINKAN...BERJUANGLAH demi cintamu.. Itulah CINTA SEJATI..

Lebih baik menunggu orang yang kamu inginkan DARI PADA berjalan bersama orang 'yang tersedia'
            Lebih baik menunggu orang yang kamu cintai DARI PADA orang yang berada di sekelilingmu
            Lebih baik menunggu orang yang tepat kerena hidup ini terlalu singkat untuk dibuang dengan hanya dengan 'seseorang'

Kadang kala, orang yang kamu cintai adalah orang yang PALING menyakiti hatimu dan kadang kala, temanlah yang membawamu kedalam pelukannya dan menangis bersamamu dan itulah cinta yang tidak kamu sadari.

Selasa, 05 Maret 2013

ukuran otak wanita lebih kecil

Ukuran Otak Wanita Lebih Kecil dari Pria, Tapi Bekerja Lebih Efisien

Ukuran otak wanita diketahui lebih kecil dari pria, tetapi hal ini ternyata tidak menunjukkan adanya perbedaan kecerdasan. Studi menemukan alasan dari misteri tersebut, di mana otak wanita mampu bekerja lebih efisien dibandingkan otak pria.
Pada wanita, hippocampus atau bagian otak yang memainkan peran sentral dalam menyimpan memori, kecerdasan dan emosi, ternyata membutuhkan energi yang lebih sedikit. Selain itu, hippocampus pada wanita mampu menyelesaikan tugas dengan baik meski hanya melibatkan sedikit sel-sel otak, di mana hal ini tidak terjadi pada pria.
Awalnya, peneliti mengukur hippocampus pria dan wanita dengan menggunakan teknologi pemindai yang canggih. Tujuannya adalah untuk menyelidiki misteri mengapa wanita yang volume otaknya 8 persen lebih kecil dibandingkan pria, tidak menunjukkan perbedaan dalam kecerdasan.
Penelitian menunjukkan bahwa pada pria dengan hippocampus yang lebih besar, lebih padat dengan sel-sel otak, memiliki keterampilan kognitif yang lebih tinggi. Sedangkan pada wanita, bagaimanapun, hippocampusnya lebih kecil dan tidak menunjukkan hubungan yang jelas antara ukuran dan kinerja.
Studi tersebut dilakukan oleh para ahlis saraf dari University of California, Los Angeles, dan beberapa universitas di Madrid, Spanyol yang melibatkan 59 wanita dan 45 pria yang berusia antara 18 sampai 27 tahun untuk menjalani berbagai tes psikologi.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa wanita lebih unggul dari pria dalam hal penalaran induktif, kemampuan melacak perubahan situasi dan pada beberapa keterampilan numerik. Tetapi pria lebih unggul dalam hal kecerdasan spasial dibanding wanita.
Dari hasil penelitian tersebut, peneliti dapat menganalisa bahwa otak wanita bekerja lebih efisien dibandingkan pria, membutuhkan neuron yang lebih sedikit dan memerlukan energi yang lebih sedikit ketika menyelesaikan tugas.
Peneliti menyatakan bahwa neuron dalam otak wanita memiliki koneksi yang lebih baik dari pria. Karena ukuran otak wanita yang lebih kecil, jarak antar sel-sel sarafnya menjadi lebih dekat dan lebih mudah diaktifkan, sehingga otak wanita akan bekerja lebih efisien dan tidak membutuhkan lebih banyak energi untuk berpikir.
Dari studi tersebut dapat disimpulkan bahwa otak wanita mampu menyamai kecerdasan otak pria yang notabene ukurannya lebih besar, dengan cara bekerja lebih efisien. Hasil studi tersebut dipublikasikan dalam jurnal Intelligence, seperti ditulis The Sunday Times, Selasa (5/3/2013).
"Penemuan ini baik, tetapi sangat kontroversial karena dapat memunculkan anggapan bahwa semakin kecil hippocampus wanita, maka akan semakin baik kerjanya. Masih perlu dilakukan lagi penelitian untuk menghindari anggapan tersebut," kata Trevor Robbins, profesor ilmu saraf kognitif di University of Cambridge, menanggapi hasil studi tersebut. (detik/6/3/13)